
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) mengumumkan hasil kelulusan ujian nasional (UN) tingkat SMP. Di tahun ini ada tiga siswa SMP yang memperoleh nilai tertinggi UN.
ketiga siswa tersebut sama-sama memperoleh nilai 9,90.Ketiga siswa tersebut yakni Stella Angelina dari SMP Kasih Karunia, Jakarta Barat, lalu Petra Julian Abigail dari SMP Tarakanita 4, Jakarta Timur.
"Selain mereka berdua yang mendapat nilai 9,9 juga ada dari SMPN 1 Denpasar, Bali Anak Agung Ayu Vira Sonia," kata Nuh di kantornya, Jumat (31/5).
Menurut M Nuh, di tahun ini ada 12 murid yang mendapat nilai rata-rata UN murni tertinggi. 12 murid tersebut terdiri dari sembilan murid perempuan dan tiga murid laki-laki.
"Kita harus memberi penghargaan pada kaum perempuan yang semakin maju. Perempuan harus diakui kepandaiannya," ujar Mendikbud.
Dia memaparkan bahwa jumlah peserta UN SMP sederajat tahun ajaran 2012-2013 adalah 3.667.241 siswa, dan peserta UN yang dinyatakan lulus berjumlah 3.650.625 siswa atau 99,55 persen, sedangkan yang tidak lulus berjumlah 16.616 siswa atau 0,45 persen.
"Berarti persentase kelulusan tahun ajaran 2012-2013 ini turun 0,02 persen dari tahun sebelumnya yang mencapai 99,57 persen," jelasnya.
Dia mengatakan kriteria kelulusan peserta didik pada UN SMP ditentukan dengan nilai akhir untuk kelulusan yang komposisinya terdiri dari 60 persen nilai UN murni dan 40 persen nilai sekolah.
"Peserta didik SMP dan sederajat itu dinyatakan lulus UN jika nilai akhir rata-rata lebih dari sama dengan (minimal) 5,5 dan nilai tiap mata pelajaran paling rendah empat," jelasnya.
Nuh menyampaikan bahwa nilai rata-rata UN murni SMP sederajat tahun ini adalah 6,1, yakni turun sebanyak 1,37 poin dibanding tahun sebelumnya yang mencapai 7,47.
"Akan tetapi penurunan nilai rata-rata ini tergolong wajar kalau dari sisi tingkat kelulusan yang juga turun 0,02 persen," katanya.