
Tigra mengeluarkan kekuatannya yaitu Wind Claw.Natsui kehilangan akal untuk menangkis serangan itu,tapi Saraz menangkisnya dengan telapak tangan,natsui terkejut akan hal itu.
Natsui:Bagaimana kau melakukannya....!?
Saraz:Entah lah,aku hanya mengeraskan tangan ku.
Sesudah mengalahkan Tigra,Mereka berdua keluar dari tempat itu,Mereka menjual peralatan monster itu ke Blacksmith dan mendapatkan uang yang cukup banyak.Natsui dan Saraz semakin akrab.
Berbulan-bulan mereka bersama,mereka mulai saling suka.Natsui mengajak Saraz kesuatu tempat yang belum pernah siapapun ketahui.Saraz dan Natsui berkemas untuk pergi ke Tempat yang Natsui katakan.
Sesampai mereka di tempat itu.
Natsui:Lihatlah,ini yang ingin aku perlihatkan kepadamu.
Saraz:Whoaaa.................!(^_^)Aku tidak pernah melihat ini sebelumnya.
Saraz begitu senang saat melihat pemandangan yang cukup indah,dan kebetulan disaat malam itu di penuhi bintang dan kembang api yang sangat banyak.
Natsui:Maukah kau menjadi pacarku.?(^3^)
Saraz:Maaf aku tidak bisa...
Natsui:Ke-ke-kenapa......?!*Sedikit murung*
Saraz:Bukan itu maksudku,maksudku adalah Maaf aku tidak bisa menolaknya
Natsui senang,Mereka berdua berkemah di tempat itu,Saraz sudah tertidur duluan,tetapi Natsui memilih untuk tidak tidur karena Assasin dapat menyerang kapan saja.
Keesokan kemudian,mereka berdua melanjutkan petualangan menuju Cait Saith,itu adalah tempat yang dipenuhi dengan monster yang berwujud seperti kucing.
Tidak lama kemudian mereka kembali,lalu mereka pergi ke kota Mana Ridge.Natsui dan Saraz bertemu dengan pemuda yang bernama Teru Mikami,Ia seorang Priest yang cukup handal.Saraz dan Natsui mengajak Mikami untuk berpetualang.
Saraz:Ikutlah dengan kami untuk berpetualang sampai Kerajaan langit,bukan kah kau ingin kesana juga......!?
Natsui*Dalam hati*Hah......!?
Natsui:Ayo,sebelum kau kami tinggalkan
Mikami pun ikut dengan mereka berdua,sekarang Saraz dan Natsui mempunyai teman baru yang cukup Ramah.Mereka memutuskan untuk pergi ke Bajal City.
Saat di perjalan Saraz dan Mikami mengobrol seharian.Natsui tampak kesal karena ia Cemburu.Natsui langsung memotong pembicaraan.
Natsui:kalian hanya mengobrol,Saraz kau diam di sampingku.Mikami....!Kau harus lebih serius
Mikami:Ba-baiklah*Dengan nada kesal*
Datanglah Assain yang membututi Natsui,mereka bertarung dengan kemampuan masing-masing.
To be continued
#VVownya dong.