
Banjir masih merendam 21 titik ruas jalan di Jakarta hingga Rabu (22/1) sore. Kondisi itu mengakibatkan kemacetan panjang di ruas-ruas jalan tersebut.
Sejumlah pengguna jalan mengeluh.
"Awalnya lewat Jl Raya Kalimalang tapi kendaraan tidak bergerak sehingga saya berputar arah dan masuk tol. Tapi tetap saja disana juga kejebak macet," keluh dia.
Demikian pula dengan Sri (31), warga Cipinang, Jakarta Timur. "Harusnya dari rumah kekantor di Cilandak, Jakarta Selatan, makan waktu satu jam tapi ini aneh malah tiga jam baru tiba. Macetnya parah," akunya.
Kepala Bagian Operasional Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya AKB Budiyanto mengakui kemacetan tersebut. Ia menyebutkan beberapa ruas jalan utama dan arteri masih terendam sehingga tak bisa dilintasi.
Berikut sejumlah ruas jalan yang masih banjir hingga sore ini:
1. Jakarta Pusat: Jalan Industri dengan ketinggian 30 cm, Petamburan (60 cm), Karet Tengsin (40 cm), dan pintu air Gunung Sahari (30 cm).
2. Jakarta Utara: Jalan Kramat Jaya (10 cm), Kawasan Berikat Nusantara Cakung (30 cm), Kapuk Muara (40 cm), Teluk Gong (10 cm), dan Jl Benyamin Sueb (30 cm).
3. Jakarta Barat: Jalan Tubagus Angke (40 cm), Green Garden (20 cm), Puri Karang Tengah (40 cm), STT PLN ring road (25 cm), depan Kantor Samsat Jakbar (15 cm), dan Jembatan Gantung (30 cm).
4. Jakarta Selatan: Jalan Abdulah Syafei (90 cm), Gudang Peluru (20 cm), FO Kalibata (20 cm), dan Jl Bank (20 cm).
5. Jakarta Timur: Jalan Jatinegara Barat (50 Cm) dan Bidaracina (40 Cm). (Golda Eksa)