
" onee-chan ,,,,,,onee-chan " teriak gadis kecil berlari di tengah bangunan terbakar
" pergilah tinggalkan tempat ini " teriak seoarang gadis yang terjebak dalam kobaran api
"tapi ,,,,"
" pergi kau lah satu-satuny yang bisa menghentikan malapetaka ini"
" hiks,,,,hiks,,,,,onee-chan ayo kita keluar sama-sama "
" gomen ne onee-chan tidak bisa, aku percaya padamu kau pasti bisa, pergilah " tersenyum dibalik kobaran api
" tidak,,,,,,,," teriak gadis kecil itu
***
" gomen nasai " kata harumi
" tidak apa apa harumi, kau sudah melakukannya dengan baik, jangan terlalu di paksakan, yah " kata eliza tersenyum sambil memegang tangan harumi
" tapi ini sudah hampir seminggu latihan tapi belum juga bisa " kata harumi
Asuka yang dari tadi bersender di dinding sambil melipat kedua tangannya, pun menarik nafas panjang dan melepas handsetnya yang dari tadi menempel di telinganya
" hari ini sampai disini saja latihan nya " kata asuka sambil berjalan keluar
" tidak apa-apa harumi yang penting kau sudah berusaha yah " kata eliza tersenyum
" i-iya " kata harumi
***
" ternyata kau masih melakukan hal bodoh itu harumi " kata girell
" ah,,,girell kau masih tidak percaya " kata harumi
" lebih baik hentikan saja semuah hal konyol ini " kata girell
" tapi,,girell "
" apa kau tidak sayang pada nyawamu, kau mau melakukan hal yang percuma, kau percaya dengan hal hal bodoh itu " kata girell
" tu-tunggu girell dari mana kau tahu kalau tugas ini berbahaya, dan kenapa kau begitu marah girell " kata harumi
" cih,,,a-aku lupakan "kata girell berjalan meninggalkan harumi tapi di cegat oleh harumi
" girell ah,,,,"
" onee-chan ,,,,,,onee-chan " teriak gadis kecil berlari di tengah bangunan terbakar
" ah,,,itu,,,,,,,,"
" lepaskan harumi " kata girell sambil menghempaskan tangannya dari genggamman harumi
" itu tadi apa ? apa jangan jangan masa lalu girell ? " kata harumi
***
" apa yang ku lihat tadi itu masa lalu girell ? kenapa bisa girell tahu kalau ini tugas yang berbahaya ? " kata harumi dalam hati sambil menompang dagunya
" silakan baca harumi kiyoko " kata sensei
" kenapa girell begitu marah ? " kata harumi dalam hati
" harumi,,,,,,"
" kelihatannya girell seperti menyembunyikan sesuatu ? "
" harumi kiyoko " bentak sensei
" iy iya apaan sih ,,,," kata harumi sedikit meninggikan suarannya
" astaga " kata harumi langsung menutup mulutnya
Semuah murid tertawa semuah melihat tingkah harumi
Sensei yang melihatnya hanya menggeleng " sekarang berdiri di luar " kata sensei
"iya " kata harumi sambil bangkit dari tempat duduknya
" ah,,,ini gara-gara aku melamun jadi kena hukum nih ah,,,apes nya" guman harumi sambil berdiri di luar sambil mengangkat kaki kirinya
***
Ting tong bel istirahat berbunyi
" harumi ada apa ? ada masalah ? " kata eliza
" ah,,,tidak tidak apa apa " kata harumi tersenyum
" ahahahahaha,,,,,,,,,,,,,,kau harus lihat eksperesimu lucu sekali tadi " kata kazuki '
'
" bbbaaammm,,,,,,,,,,," pukulan mendarat di kepala kazuki
" dasar baka ne teman nya susah malah di ketawain dasar " kata tasha wajah kesal
" iy,,,iya aku cuman bercanda " kata kazuki sambil mengosok gosok kepala nya
Tasha hanya mendesis dengan tatapan ingin membunuh melihat kelakukan kazuki
" kalau ada apa apa kau bisa cerita pada kami " kata eliza
" ah,,,tidak apa apa kok " kata harumi tersenyum
Girell pun pergi meninggalkan kelas
" kenapa ,,,,kenapa aku harus mengalami hal seperti ini lagi " kata girell dalam hati
" onee-chan ,,,,,,,,,"
" girell ,,,,,"
" ah,,,kau " kata girell
" kita harus bicara" kata asuka
***
" girell kemana yah, ada yang ingin ku tanyakan padanya " kata harumi dalam hati sambil berjalan menyusuri koridor
" apa yang ingin kau bicarakan "
Langkah harumi terhenti " su-suara itu bukannya itu suara girell " kata harumi dalam hari
" kau ingat kan kejadian 100 tahun yang lalu " kata asuka
" apa kau bodoh yah tentu saja aku tidak ingat " kata girell
Asuka menatap tajam girell " kau bohong "
" tidak percaya yah sudah " kata girell berjalan pergitapi di cegat asuka
" aku tahu kau pasti bohong, aku juga tahu kau memiliki masa lalu yang suram " kata asuka
Girell menggigit ujung bibirnya karena kesal
" sudah hentikan sandiwaramu itu girell, "kata asuka
" cukup asuka kau kira kau siapa, aku,,,,aku tidak ingin mengingat itu lagi, jangan seolah-olah kau tahu segalanya tentang aku " kata girell nada kesal air mata girell pun mengalir
" kau jangan lari dari kenyataan " kata asuka
" diam,,,," bentak girell
" aku tidak ingin dengar apa-apa lagi dari mulutmu itu, emangnya kenapa aku lari dari kenyataan, cukup aku tidak mau mendengarkan ini " kata girell berjalan keluar
" gi-girell " kata harumi
Girell melihat itu langsung buang muka dan pergi meninggalkan harumi
bersambung
please wow nya.