
pulsker, maaf klo rin-chan lamaaaaaaaaaa banget nggak post. soalnya akunnya nggak bisa dibuka.
hehehe...okay, lets BACK TO THE STORY!========================================================
Cerita ini hanya fiktif belaka. apabila ada kesamaan nama / tokoh / alur / jalan cerita merupakan suatu ketidaksengajaan.
========================================================
DUAR!
"SEIGA SAYAANG!!!..."
Seiga:"siapa itu?!"
Ratu:"kau kira siapa lagi? ini mamamu!"
Seiga+Yukko:"kami kira Sera. lho?! kok bareng?"
Ratu:"ahahahaha...Sera? tidak mungkin! omong2, ternyata kalian memang cocok ya? oh iya, mama ada kabar gembira untuk kalian berdua.."
Seiga+Yukko:"kulit manggis kini ada ekstraknya? :v "
Ratu:"emang ini iklan apa? bukanlah! Yukko besok sudah bisa duduk."
Yukko:"pasti masih ada "tapi"-nya"
Ratu:"iya. kau sudah bisa duduk, tapi belum boleh turun dari tempat tidur!"
Yukko:"betul sudah tebakanku."
Seiga:"wah, wah. kau peramal ternyata."
Yukko:"aku bukan peramal, monyet!"
Seiga:"kau panggil aku apa?"
Yukko:"apa? apa aku barusan berbicara? kurasa tidak"
Seiga:"baru aja sembuh, udah bisa ngajak berantem kamu!"
Yukko:"hehehehe...."
Ratu:"Seiga, jangan kasar2 padanya!"
Yukko:"tuh, dengar! jangan kasar2 padaku!"
Ratu:"Yukko juga jangan suka memulai pertengkaran! *mengedipkan sebelah mata*"
Yukko:"hehehe...baiklah ratu..eh, mama"
S
K
I
P
#esok #paginya
aku terbangun dan mendapati diriku di tempat yang lain. ini bukan kamar ratu. bukan juga kamar di paviliun-ku. lalu dimana ini?
"kau sudah sadar?" tanya sebuah suara ramah.
Yukko:"siapa kau?"
========================================================
TO BE C
kira2 siapa ya, yang dimaksud Yukko/Yukina? simak di part berikutnya ya! THANKS FOR READING!